Selasa, 08 Maret 2011

Alam semesta (Matahari)

Matahari atau juga disebut Surya (dari nama Dewa "Surya" - Dewa Matahari dalam kepercayaan Hindu) adalah bintang terdekat dengan Bumi dengan jarak rata-rata 149.680.000 kilometer (93.026.724 mil). Matahari adalah suatu bola gas yang pijar dan ternyata tidak berbentuk bulat betul. Matahari mempunyai katulistiwa dan kutub karena gerak rotasinya. Matahari juga adalah sumber dari kehidupan manusia dan matahari juga merupakan pusat sumber tenaga di lingkungan tata surya yang ada dimuka bumi ini. Matahari disebut-sebut terbentuk pada 4,6 milyar tahun yang lalu. Material dari matahari terbentuk dari ledakan bintang generasi pertama seperti yang diyakini oleh para ilmuwan dahulu kala, bahwasanya alam semesta ini terbentuk oleh ledakan big bang sekitar 14.000 juta tahun yang lalu. Maka dari itu terbentuknya Matahari dari jaman dahulu kala hingga saat ini.












Selain awalnya sumber dari kehidupan Matahari juga bisa disebut sebagai Tata surya yang paling menonjol dari semua tata surya yang ada dimuka bumi ini. Karena Matahari lebih besar kepadatan massanya 1,41 berbanding massa air. Maka dari itu kehidupan didunia ini juga sangat tergantung pada adanya matahari. Gaya tarik matahari kira-kira 30 kali lebih besar dari gaya tarik bumi. Cahaya matahari menempuh masa 8 menit untuk sampai ke Bumi dan cahaya matahari yang terang ini dapat mengakibatkan siapapun yang memandang terus kepada matahari tersebut akan menjadi buta karena pancaran sinarnya yang sangat dahsyat tersebut. Maka dari itu disarankan jika ada matahari yang sangat terik pancaran sinarnya mata kita jangan terlalu langsung melihat matahari tersebut karena akan mengakibatkan kebutaan .Dan fungsi organ penglihatan kita juga akan terganggu dan akan mengakibatkan kebutaan secara permanen. Oleh dari itu jarak pandang kita terhadap matahari langsung harus diberi jarang agar tidak terjadi kontak langsung yang akan mengakibatkan salah satu organ kita mengalami kerusakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar