Minggu, 10 April 2011

evolusi dalam diri sendiri

Evolusi (dalam kajian biologi) berarti perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya. Perubahan-perubahan ini disebabkan oleh kombinasi tiga proses utama: variasi, reproduksi, dan seleksi. Sifat-sifat yang menjadi dasar evolusi ini dibawa oleh gen yang diwariskan kepada keturunan suatu makhluk hidup dan menjadi bervariasi dalam suatu populasi. Ketika organisme bereproduksi, keturunannya akan mempunyai sifat-sifat yang baru. Sifat baru dapat diperoleh dari perubahan gen akibat mutasi ataupun transfer gen antar populasi dan antar spesies. Pada spesies yang bereproduksi secara seksual, kombinasi gen yang baru juga dihasilkan oleh rekombinasi genetika, yang dapat meningkatkan variasi antara organisme. Evolusi terjadi ketika perbedaan-perbedaan terwariskan ini menjadi lebih umum atau langka dalam suatu populasi.




Pada dalam diri saya juga terdapat evolusi yang sangat menonjol. Dari saya lahir hingga seperti ini. Sebelum saya menjadi seperti saat ini saya merasakan berada dalam kandungan,bayi,balita,anak-anak,remaja,hingga dewasa seperti ini. Oleh sebab itu saya pun juga merasakan evolusi yang sangat signifikan. Setelah saya lahir ke muka bumi ini saya merasa dari sifat,bentuk tubuh,wajah dan lain-lainnya merasakan adanya perasamaan dengan orang tua saya. Karena gen yang ada dalam tubuh saya ada dari ayah dan ibu saya. Tetapi ada juga orang yang tidak hampir serupa dengan orang tuanya karena itu tergantung dari gen yang ada dalam dirinya tersebut. Evolusi yang sudah terjadi pada diri saya sangat panjang. Maka dari itu selain pertumbuhan yang terjadi apa yang ada pada diri saya saat ini ada kesamaanya dengan gen yang terdapat pada orang tua saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar